Fb Img 1726909644059
Info Daerah

Gerakan “Kembali Makan Di Meja Makan” Menjadi Salah Satu Kunci Terwujudnya Keluarga Berkualitas Menuju Indonesia Emas

busernett88
76
×

Gerakan “Kembali Makan Di Meja Makan” Menjadi Salah Satu Kunci Terwujudnya Keluarga Berkualitas Menuju Indonesia Emas

Sebarkan artikel ini
Img 20240623 Wa0417

Kota Cilegon, busernet.co.id // “Semesta Berkolaborasi Bergerak Ke BKB-Posyandu Turunkan Stunting demi terwujudnya Keluarga Berkualitas Menuju Indonesia Emas” Merupakan Tema Hari Keluarga Nasional (Harganas)

Tingkat Provinsi Banten Tahun 2024, tema tersebut ingin memperlihatkan aksi nyata bahwa Banten khususnya Cilegon sangat serius dalam upaya Percepatan Penurunan Stunting (PPS) dengan melakukan berbagai pelayanan secara langsung kepada masyarakat, hal ini dilakukan dengan tujuan utama agar terwujudnya Indonesia menjadi negara maju, berdaulat, adil, sejahtera serta berkontribusi positif terhadap dunia pada 1 abad usia kemerdekaannya.

Salah satu kegiatan yang dilakukan adalah dengan aksi nyata kebersamaan seluruh elemen masyarakat termasuk para pejabat yang dimotori oleh PJ Gubernur Banten Almuktabar dan Helldy Agustian Walikota Cilegon untuk melakukan aksi gerakan Kembali Makan di Meja Makan bersama Keluarga Beresiko Stunting (KRS).

Terlihat puluhan KRS dan anak -anak stunting menyantap makanan siang bergizi tinggi bersama satu meja bersama para pejabat pemangku kebijakan, Sabtu (22/6/2024) pada Perayaan Harganas 2024 di Halaman Kantor Walikota Cilegon.

Menurut Yuda Ganda Putra, selain untuk memberikan motivasi kepada KRS dan anak – anak Stunting, gerakan makan kembali ke meja makan juga dimaksudkan untuk penguatan pelembagaan konsep pelembagaan 4 (empat) konsep berkeluarga yaitu Keluarga Berkumpul, Keluarga Berinteraksi, Keluarga Berbagi dan Keluarga Berdaya.

Masih menurut Yuda, hal tersebut perlu dilakukan mengingat keluarga memiliki posisi dan peran yang sangat strategis terutama dalam mempersiapkan generasi-generasi yang berkualitas, kompeten serta berkarakter yang siap menjadi agen-agen pembangunan.

Proses mencetak generasi ini dapat dimulai dari keluarga, sebab keluarga merupakan lingkungan pertama dan utama dalam pembinaan tumbuh kembang dan penanaman nilai-nilai moral serta kepribadian.

Keluarga pula yang menjadi tempat belajar bagi anak-anak untuk mengenal dirinya sebagai mahluk sosial.

Di sinilah kemudian terjadi transfer pengetahuan dan perilaku orang tua kepada anak yang harus dilakukan dengan memperhatikan kebutuhan asah, asih dan asuh sang anak sesuai dengan potensi yang dimiliki.

“Sehingga dengan kegiatan Makan Kembali di Meja Makan dalam momen perayaan Harganas tahun 2024 ini menjadi tonggak berdirinya kembali keluarga yang berkualitas sebagai kekuatan bangsa dan negara untuk terwujudnya Indonesia Emas”. Pungkasnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *