LEBAK, busernet.co.id || olaborasi Lebak Atasi Stunting Inflasi dan Kemiskinan Ekstrim (KLASIK) merupakan program Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lebak yang digagas oleh Iwan Kurniawan sebagai Penjabat Bupati Lebak terdahulu yang dimana program ini diluncurkan dalam rangka mendukung program isu strategis tingkat nasional serta untuk menjawab penanganan tingginya angka stunting dan kemiskinan ekstrim di Kabupaten Lebak. Selain itu, KLASIK juga dirancang untuk lebih meningkatkan kolaborasi antar OPD dan lembaga lainnya dalam menyikapi berbagai persoalan Stunting Inflasi dan Kemiskinan Ekstrim.
Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak serta Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Lebak Abdul Rohim dalam sambutan pengantar rapat persiapan gabungan tim pelaksana di tingkat kecamatan dan kabupaten kegiatan Gebyar KLASIK, Kamis (21/11/2024) di Aula Kantor Kecamatan Panggarangan.
Acara tersebut tersebut dihadiri beberapa perwakilan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) sebagai pelaksana di tingkat kabupaten seperti dari Badan Perencanaan, Penelitian, dan Pengembangan Daerah (Bapelitbangda), DP3Ap2KB, Dinas Sisial (Dinsos), Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (Disnakeswan) dan Satgas Percepatan dan Penurunan Stunting (PPS) Provinsi Banten, sedangkan di tingkat kecamatan dihadiri oleh perwakilan Forkopimcam, Balai Penyuluh KB, Puskesmas, MUI, UPT Pertanian, perwakilan Kepala desa, TKSK, Pendamping Desa serta organisasi kepemudaan.
Pada acara rapat persiapan gabungan tersebut dipaparkan mengenai gambaran gebyar-gebyar sebelumnya di setiap lokasi serta rencana intervensi atau kontribusi yang akan dilakukan oleh setiap OPD terhadap sasaran yang ada di empat desa terdekat di lokasi kegiatan serta peninjauan langsung lokasi acara. Adapun maksud rapat tersebut menyampaikan gambaran umum jenis dan desain kegiatan sehingga terwujud satu pemahaman dan nantinya akan dibahas dan ditindaklanjuti oleh panitia di tingkat kecamatan.
Menurut informasi dari pelaksana kabupaten, gebyar KLASIK tahap 3 tersebut berbeda dengan gebyar tahap 1 dan 2 dimana pada gebyar sebelumnya pelaksanaan dilakukan secara serempak di enam kecamatan sekaligus dengan satu kecamatan dijadikan lokus utama, sedangkan untuk gebyar KLASIK tahap 3 hanya akan dilaksanakan di satu kecamatan saja yaitu Kecamatan Panggarangan, a dapun rencana nya gebyar tersebut akan dilaksanakan pada tanggal 5 Desember 2024 di Lapangan Bola Cimandiri Laut Desa Situregen.
Camat Panggarangan Ahmad Faidullah menyambut baik dipilihnya Kecamatan Panggarangan oleh pihak Pemkab Lebak sebagai satu-satunya lokasi kegiatan Gebyar KLASIK tahap 3, menurut Ahmad Faidullah yang bisa disapa Ifad tersebut akan banyak manfaat dan keuntungan yang didapat oleh masyarakatnya ketika wilayahnya dipilih sebagai lokasi acara. “Dengan adanya acara ini secara otomatis akan menjadi daya tarik kunjungan dari pihak luar sehingga akan menjadi berkah para pedagang dan jenis jasa-jasa lainnya, selain itu ke depan Kecamatan Panggarangan akan lebih dikenal oleh banyak orang sehingga diharapkan akan banyak program-program pembangunan yang datang ke sini” Tuturnya.
Lebih lanjut ketika diwawancara oleh awak media, tentang apa langkah selanjutnya setelah rapat ini selesai, dia mengatakan akan secepatnya menjalin konsolidasi di tingkat internal untuk membentuk kepanitiaan di tingkat lokal dan membagi tugasnya secara komprehensif, selain itu pihaknya akan lebih intensif melakukan komunikasi dengan pihak pelaksana kabupaten supaya semua nya berjalan dalam satu alur dan iraman.
“Saya optimis kegiatan di Panggarangan akan sukses dan lancar karena seluruh mitra dan komponen masyarakat kami itu kompak dan mau bekerja secara serius, namun kami tetap membutuhkan arahan-arahan dari pihak kabupaten yang sudah berpengalaman melaksanakan kegiatan ini” Ujarnya.
