JAMBI, Busernet.co.id || Beredarnya video YouTube yang diunggah oleh akun WG , dimana dalam video tersebut terdapat kata kata dari salah satu anggota DPRD Tebo Siswanto dari partai PKS dimana kalimat yang dilontar oleh Siswanto antara lain” bapak ibu sekalian saya sebagai anggota DPRD sudah merasakan tiga tahun ini PJ Bupati yang bukan dari kita orang Jawa, sangat sulit ya dijawa, Rimbo Bujang Rmbo Ilir Rimbo Ulu tidak diperhatikan, betul saya sebagai anggota dewan, apalagi bapak ibu” demikian ujaran yang disampaikan oleh Siswanto pada saat acara sukuran atas dilantiknya dirinya sebagai anggota DPRD. Hadir juga pada acara tersebut calon Bupati Agus. Rubiyanto.
Menanggapi hal tersebut Tokoh Pemuda Kabupaten Tebo yang juga mantan Anggota DPRD Provinsi Jambi dari partai Nasdem angkat bicara pada 13/9
” Selaku pemuda tebo sangat kecewa sekali mendengar vidoe siswanto ini,
Selaku anggota dewan bapak mesti paham ketimpangan pembangunan ditebo selama 15 tahun ini,,tolong buka kembali buku APBD Tebo selama 15 thn terakhir ini, Pasti bapak terenyuh hati melihat ketidak adilan ini, bapak mesti paham kita ini multi etnis, ada Pribumi, Jawa, Sunda,minang,batak dll, Kami sangat toleransi terhadao etnis yanh ada,,jujur kami lebih sedih dengan ketimpangan pembangunan inj,, tapi kami tetap menjaga agar negeri ini aman dan kondusip.Jangan akibat pilkada ini anda ingin memecah belah hubungan kita yg rukun anda mesti sadar diri dan tau diri. jika ada konflik Sara yg timbul dikemudian hari maka saudara orang pertama yang bertanggung jawab” tegas Almashuri
Almashuri juga memberikan apresiasi kepada LAM Tebo yang telah mengambil sikap terhadap persoalan ini, dan juga rekan rekan yang telah membawa persoalan ini keranah hukum,
” Terimakasih kasih kami ucapkan kepada LAM tebo dan GPB yg sdh mengawal dan memproses kasus ini, semoga cepat selesai dan bisa kembali kondusif” tutup Almashuri.
