Mario
Berita Kriminal

Warga Padjadjaran Geram “Mengerikan Sudah Tiga Kali Kotak Amal Mushola Dicuri

busernett88
57
×

Warga Padjadjaran Geram “Mengerikan Sudah Tiga Kali Kotak Amal Mushola Dicuri

Sebarkan artikel ini
Img 20240820 Wa0189

Lebak Banten, busernet.co.id // Sebagai mana lazimnya sudah hampir dipastikan semua mesjid atau mushola, pengurus DKM nya menaruh kotak amal sebagai media tabungan pahala bagi warga sekitar atau pun tamu yang singgah, ada yang diubuat dengan kontruksi sederhana maupun dengan pengamanan yang ekstra sebagai antisipasi agar terhindar dari tangan-tangan jahil, namun semua itu tidaklah menjamin akan keamanan uang yang tersimpan didalamnya.

Begitupun dengan kotak amal yang tersimpan di Mushola Perumahan Padjajaran Bamboo Residence yang berada di Kampung Cikuda Jalan Siliwangi Pasir Ona Desa Rangkasbitung Timur Kecamatan Rangkasbitung Kabupaten Lebak Provinsi Banten.

Baru-baru ini isi kotak amalnya sudah terbongkar dijahili oleh tangan kreatif, berdasarkan keterangan dari salah satu pengurus DKM Ustadz Asep Wahyu, kejadian tersebut berawal ketika pada tanggal Jumat, (16/08/2024) dirinya bermaksud akan membersihkan area dalam mushola bagian dalam, secara tidak sengaja dirinya mengangkat kotak amal untuk dibersihkan lantai bagian bawahnya namun ketika diangkat tutupnya sudah terbuka alias sudah terbongkar dengan rapih sehingga tampak dari luar tidak akan terlihat bahwa sudah ada yang membongkar, “Saya kaget ketika mengangkat jinjingan kotak amal tiba-tiba tutupnya terbuka, lalu saya lihat isi uang di dalamnya ada sekitar 16 ribu, saat itu juga saya foto dan videokan lalu saya kirim di grup DKM” Ujarnya menjelaskan kronologi kejadian.

Setelah kejadian tersebut secara kompak pengurus DKM bersama beberapa warga berusaha membuka rekaman CCTV mushola yang terpasang di dua titik, berdasarkan penuturan pengurus DKM, CCTV sengaja dipasang karena sebelumnya sudah dua kali terjadi pencurian kotak amal dan pencurian speaker portable milik mushola.

“Kami para pengurus DKM berinisiatif menggelar iuran untuk membeli CCTV, mengerikan sudah tiga kali kotak amal mushola dicuri dan speaker pun hilang, harapan kami dengan dipasangnya CCTV bisa mengubah niat yang tadi nya mau mencuri jadi membatalkan niat nya, ataupun jika terjadi pencurian barang-barang mushola secara cepat kita bisa melihat siapa pelakunya” Ujar Yadi sebagai salah satu aktifis mushola.

Tidak kurang dari dua hari dua malam secara berantian para pengurus membuka rekaman CCTV untuk dilihat secara cermat, karena rentang waktu terkahir kali pemeriksaan kotak amal sampai dengan diketahuinya telah rusak itu cukup lama sekitar 13 hari, “saya ingat sekali pada tanggal 4 agustus lalu ketika pengajian rutin kotak amal tersebut saya angkat masih belum rusak, nah pada tgl 16 baru ketahuan rusak ketika saya angkat untuk membersihkannya” terang Asep Wahyu.

Hasil dari pemeriksaan rekaman CCTV diketahui ternyata terduga pelaku pencurian melancarkan aksi nya pada tanggal 15 Agustus 2024 dengan rentang waktu dari mulai terduga datang dengan motor nya sampai berangkat kembali itu sekira pukul 09.38 – 09.42 WIB, namun aksi pembongkaran kotak amal sendiri terjadi pada rentang waktu pukul 09.40 – 09.41, hanya memakan waktu sekitar satu menit lebih untuk membongkarnya.

Berdasarkan hasil rekaman CCTV tersebut pengurus DKM akan membuat laporan ke pihak kepolisian, “dengan bekal rekaman CCTV ini kami berencana akan melaporkannya ke pihak kepolisian agar segera ditangkap, karena kejadian pencurian kotak amal di wilayah Rangkasbitung saya dengar sudah sangat marak sekali” Ujar salah satu Pengurus mushola ketika diwawancara, Selasa (20/08/2024).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *