Mario
Info Daerah

Memperingati HUTRI-79 Perguruan Pencak Silat dari Berbagai Aliran Se Kecamatan Anyar

busernett88
24
×

Memperingati HUTRI-79 Perguruan Pencak Silat dari Berbagai Aliran Se Kecamatan Anyar

Sebarkan artikel ini
Img 20240818 Wa0426

Anyar,kan serang, busernet.co.id // Dalam Suasana Memperingati Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia yang Ke-79 Salah satu tokoh muda Kecamatan Anyar dan sekaligus selaku Ketua IPSI Kecamatan Anyar Kang Dedi Mulyadi mengajak para pesilat dari berbagai aliran dan berbagai paguron yang ada di Kecamatan Anyar berziarah ke Salah satu makam Pahlawan Nasional Brigjen. KH. Syam’un yang ada di Kampung Kamasan Kecamatan Cinangka.

{Anyar, 18 Agustus 2024}
Kang Dedi Mulyadi juga berkata kepada media busernet.co.id melalui wawancaranya tujuan mengajak para pesilat dari berbagai aliran berziarah ke makam pahlawan Nasional Brigjen. KH. Syam’un agar lebih mengenal tokoh Nasional yang ada di lingkungan sekitar Kecamatan Anyar.

{Anyar,18 Agustus 2024}
KH Syam’un dilahirkan pada Tanggal 05 April 1894 dari pasangan H Alwiyan dan Hj Hajar di Banten.

Pada 1942, KH Syam’un menjadi salah satu tokoh berpengaruh. Kiprah KH. Syam’un di ranah pendidikan terekam oleh pemerintah Jepang.

Namanya muncul dalam buku Orang Indonesia Jang Terkemoeka di Dijawa terbitan Gunseikanbu tahun 1944. KH. Syam’un diajak bergabung dengan Pembela Tanah Air (PETA) oleh Jepang pada tahun November 1943.

Diplot sebagai daidanco atau komandan Batalyon. Masa pendudukan Jepang di semua wilayah selalu mengajak Tokoh Agama, Pamong Desa atau Sultan sebagai pimpinan pasukan.

Fungsinya adalah menjadi tambahan pasukan Jepang dalam menghalau kekuatan pasukan sekutu. Tergabungnya KH. Syam’un dalam PETA.
KH. Syam’un memandang perlu bergabung untuk mengamankan lembaga pendidikan yang sudah dibangun.

Disamping itu juga untuk mempelajari strategi militer Jepang.
KH Syam’un wafat di Gunung Cacaban Anyer pada 2 Maret 1949.

Ia turut dalam pasukan yang berjuang di Hutan Cacaban. Atas peran dan jasanya kepada bangsa dan negara, KH. Syam’un di tetapkan sebagai Pahlawan Nasional oleh Presiden Jokowi pada 8 November 2018.

Selain dari pada mengenal pahlawan Nasional Kang Dedi Mulyadi juga berharap dalam kegiatan ini menyatukan visi dan misi para pesilat khusunya yang ada di Wilayah Kecamatan Anyar. Tuturnya

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *