Fb Img 1726909644059
BuserNet.co.id

Akal bulus penuh modus Diduga kepala kampung gedung rejo Mark`up dana desa

hepisuhara212
43
×

Akal bulus penuh modus Diduga kepala kampung gedung rejo Mark`up dana desa

Sebarkan artikel ini
Img 20240731 Wa0015

Busernet.co.id//Dana Desa merupakan alokasi dana yang diterima oleh pemerintah desa dari APBN, yang ditujukan khusus untuk desa. Penggunaan dana desa memiliki beberapa prioritas dan tujuan yang harus dipatuhi. Berikut adalah beberapa penggunaan dana desa yang umum:
1.peningkatan kesejahteraan sosial
2.peningkatan pendapatan desa(BUMDES)
3.oprasional pemerintahan desa
4.prioritas pembangunan desa
5.pencairan dana.

Pengelolanya harus secara transparan dan akuntabel agar tidak terjadi penyelewengan anggaran dana desa,
Dikarenakan sudah banyak oknum kepala kampung dikabupaten way kanan yang sudah masuk jeruji besi karna ulah korupsi dana desa namun hal itu tidak membuat kepala kampung jerih atau jeram memainkan anggaran dana desa,
Seperti yang Di DUGA dan dan terindikasi adanya mark’up anggaran yang dilakukan oknum kepala kampung gedung rejo (SUGENG RIADI) selaku kepala kampung gedung rejo yang nampak nya sengaja memainkan anggaran dana desa yang dikucurkan pemerintah pusat melalui APBN disetiap tahun nya.
Berdasarkan sumber yang kami terima besarnya pagu dana desa tahun anggaran 2023 Rp943.636.000,
Dana yang diterima kampung gedung rejo kecamatan baradatu, berdasarkan hasil investigasi kami dilapangan dan berdasarkan sumber dari masyarakat setempat banyak terjadi kejanggalan dan di duga adanya penyimpangan dana dan tidak dilaksanakan sebagai mana mestinya atau dengan kata lain adanya permainan dan mark’up dana desa.
Terlihat dari laporan laporan penggunaan dana desa tahun 2023.
Seperti pembangunan rabat beton dengan volume panjang.
150m Rp97.397.200.
310m Rp114.877.000.
200m Rp64.986.000.
Dari sini saja sudah terlihat kejanggalan laporan bagaimana pembangunan yang volumenya 200m menghabiskan anggaran lebih kecil dari pada pembangunan 150m.
Belum lagi pembangunan drainase Siring pasang yang menggunakan anggaran 2023 sebesar.
214m Rp119.005.000
220m Rp121.709.000.
Yang kami lihat kwalitas pembangunanya yang kurang.
Masih banyak lagi kejanggalan yang kami temukan ketidaksesuaian seperti Talut penahan tanah.
16m Rp12.299.000
21m Rp40.686.000.
Dan dari ketahanan pangan pembagian bibit sayuran yang yang menghabiskan anggaran Rp11.210.200 untuk pembelian benih sayuran dan Rp6.000.000.untuk beni padi,akan tetapi banyaknya petani yang tidak menerima bantuan tersebut.

Berdasarkan UU no 14 tahun 2008 tentang keterbukaan publik,kami dari media ingin mengkonfirmasi terkait penggunaan dana desa agar masyarakat dapat mengetahui secara transparan dan akuntabel agar tidak terjadinya indikasi penyelewengan akan tetapi sampai berita ini diterbitkan kepala kampung belum bisa kami temui baik secara langsung ataupun melalui pesan singkat.(rls)

Hepi suhara

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *