Probolinggo, busernet.co.id // Koordinator PKH Jatim 1, Ir. Zainul Arifin, M.P melakukan kegiatan pembinaan terhadap SDM PKH Kecamatan Krucil dan Tiris bertempat dirumah SDM PKH di desa bremi Kecamatan Krucil Kabupaten Probolinggo, Jum’at (9/08/2024).
Kegiatan ini juga dihadiri Koordinator Kabupaten Bapak Untung Rasmiadi, S.P. dan 34 SDM PKH berasal dari dua kecamatan yakni Kecamatan Krucil dan Tiris.
Zainul Arifin menekankan pentingnya SDM PKH mematuhi kode etik yang sudah ditetapkan oleh Kementerian Sosial RI
“Silahkan buka dan pelajari kembali “Kode Etik” SDM PKH, bila perlu dihafalkan, agar integritas & Profesionalisme sebagai Pendamping Sosial tetap terjaga.
Kita bekerja sudah ada panduanya, ikuti semua panduan itu sesuai kode etik yang ada dan arahan dari Kementerian Sosial”. Ungkap Zainul Arifin.
Selain itu Korwil Jatim 1 menegaskan gaji SDM PKH berdasar pada Hari Efektif Kerja (HEK) Senin – Jum’at, jika laporan harian tidak terpenuhi di tool ESDM, bisa dipastikan tidak akan terima gaji.
“Siap siap tidak gajian ya, bagi SDM PKH yang Laporan HEK nya kurang, meskipun kurang hanya 1 hari”. tambah Zainul Arifin.
Dalam kegiatan ini Bapak Zainul Arifin yang akrab disapa Pak Nul juga mewanti wanti SDM PKH Khususnya di Kabupaten Probolinggo tidak ada yang Doble Job, ataupun Doble anggaran, karena hal itu menyalahi kode etik yang sudah ada.
Diakhir penyampaian nya, Korwil Jatim 1 mengingatkan kembali SDM PKH agar dapat menggraduasi KPM Minimal 10 KPM dalam 1 tahun, serta menggalakkan kegiatan P2K2 di masing masing dampingannya.
