Bekasi, busernet.co.id // Perjuangan panjang para mahasiswa yang tergabung dalam berbagai aliansi pendidikan akhirnya menemukan titik terang.
Gerakan ini terdiri dari Aliansi Pendidikan Gratis (Apatis), Gerakan Mahasiswa Rakyat (Gemarak), dan jejaring lainnya, termasuk Aliansi Mahasiswa Pelita Bangsa (AMPB) dari Bekasi-Cikarang Selatan.
Para mahasiswa ini telah mengajukan aduan ke Mahkamah Agung dengan dukungan dari Lembaga Bantuan Hukum Jakarta (LBH Jakarta).
Reza, salah satu pendiri AMPB, menyatakan kegembiraannya atas perkembangan ini.
“Saya sangat senang melihat titik terang dari perjuangan mahasiswa yang mempertahankan kualitas pendidikan. Dengan turunnya gugatan ini, kita berharap sistem pendidikan yang berantakan dapat diperbaiki,” ujarnya.
Apri, koordinator lapangan AMPB, menambahkan, “Dengan turunnya gugatan ini, kita harus tetap mengawal sampai menang di persidangan.
Perjuangan ini adalah bukti nyata atas kepedulian mahasiswa terhadap rakyat sebagai agent of change.
Kami juga berterima kasih banyak kepada LBH Jakarta yang telah membantu mahasiswa menjadikan gerakan ini memiliki landasan hukum yang jelas dan menegakkan hukum.”
Para mahasiswa ini berharap bahwa langkah hukum ini akan membawa perubahan signifikan dalam sistem pendidikan di Indonesia, memastikan pendidikan berkualitas dapat diakses oleh semua lapisan masyarakat tanpa biaya.
Dengan semangat juang yang tinggi, mereka akan terus mengawal proses hukum ini hingga mencapai kemenangan di persidangan.
