OGAN ILIR, Sumsel, busernet.co.id // Polres Ogan Ilir bersama Pemerintah Daerah Ogan Ilir menggelar Apel Gelar Pasukan dan Peralatan Kesiapsiagaan Bencana Asap akibat Kebakaran Hutan dan Lahan Tahun 2024.
Apel ini berlangsung pada hari Kamis, 25 Juli 2024, pukul 07.45 WIB di Lapangan KPT Tanjung Senai.
Apel ini dipimpin oleh Bupati Ogan Ilir, Panca Wijaya Akbar, S.H., dengan Komandan Apel Ipda Marzuki.
Hadir dalam apel tersebut sejumlah pejabat penting, di antaranya Kepala BPBD Provinsi Sumatera Selatan yang diwakili oleh Feri Yanuar, SKM., M.KES., Kapolres Ogan Ilir AKBP Bagus Suryo Wibowo, S.I.K., Ketua Pengadilan Negeri Kayu Agung Guntoro Eka Sekti, S.H., M.H., dan Dandim 04.02 OKI/OI yang diwakili Perwira Perhubung Mayor CPM Abdul Wahab.
Selain itu, Kepala Kejaksaan Negeri Kab. Ogan Ilir Eben Neser Silalahi, S.H., M.H., Waka Polres Ogan Ilir Kompol Helmi Ardiansyah, S.H., M.H., Kabag Ops Polres Ogan Ilir Kompol Kusyanto, S.H., Koordinator Bidang Observasi BMKG Kelas Satu Palembang Askoni, S.E., M.M., serta Komandan Kompi Dua Batalyon C Pelopor Ogan Ilir Akp Misnali, S.H. turut hadir.
Para asisten, staf ahli Bupati, kepala perangkat daerah, seluruh camat, kapolsek, dan danramil di Kabupaten Ogan Ilir juga hadir dalam apel tersebut.
Pasukan apel terdiri dari pleton TNI, Brimob, jajaran Polsek Polres Ogan Ilir, Sat Pol PP, Dishub, HKA Indralaya – Prabumulih, BPBD, pemadam kebakaran, dan Dinkes Kab. Ogan Ilir.
Setelah apel, dilanjutkan dengan pengecekan peralatan kesiapsiagaan bencana asap akibat kebakaran hutan dan lahan.
Dalam arahannya, Bupati Ogan Ilir menyampaikan pentingnya kesiapan dalam menanggulangi karhutla secara bersama-sama guna menghindarkan masyarakat dari penyakit akibat asap.
“Atas nama pemerintah dan masyarakat Kabupaten Ogan Ilir, saya menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah hadir serta berpartisipasi pada acara apel siaga hari ini,” ujar Bupati Panca Wijaya Akbar.
Bupati juga menekankan pentingnya kesiapsiagaan perangkat daerah, masyarakat, dan dunia usaha dalam 😐 potensi kebakaran hutan dan lahan, terutama di kawasan rawan bencana.
Ia mengingatkan agar seluruh perangkat daerah terkait, dari camat hingga kepala desa dan lurah, harus tanggap dalam menyikapi hal tersebut.
“Diperlukan pemantauan secara cermat dan berkelanjutan untuk mengetahui situasi terkini, mensosialisasikan larangan membakar lahan, melaksanakan patroli gabungan, menyiagakan peralatan pemadaman dini, serta mengoptimalkan penggunaan dana desa untuk penanganan bencana alam,” tambah Bupati.
Pada kesempatan yang sama, Kapolres Ogan Ilir AKBP Bagus Suryo Wibowo, S.I.K. menyatakan bahwa Polres Ogan Ilir akan siap siaga dalam menghadapi musim kemarau tahun ini dengan telah membuat posko-posko keamanan pemantauan karhutla di beberapa wilayah polsek yang tersebar di wilayah hukum Polres Ogan Ilir.
Pihak Polres juga telah melakukan himbauan dengan memasang spanduk larangan melakukan pembakaran hutan dan lahan.
Kapolres Ogan Ilir meminta agar seluruh masyarakat dapat mendukung program pemerintah untuk tidak melakukan kegiatan membakar hutan dan lahan demi keselamatan kita bersama.
Kegiatan Apel Gelar Pasukan selesai pada pukul 09.00 WIB dalam keadaan aman dan kondusif.
