Kolaka, busernet.co.id // Diduga Perilaku oknum polisi yang tidak terpuji masih terjadi di jalan poros lasusua Kamis.
(11/07/2024) Sejumlah pengendara, baik pemotor ataupun pengguna mobil merasa ‘dikerjai’. Alhasil mereka pun kena tilang.
Warga pengguna jalan merasa, petugas yang berjaga mendiamkan saja saat pelanggaran hendak terjadi.baru di ikuti mobil tersebut.
Sopir pengendara ekspedisi bernama Usman sangat keberatan dengan perilaku oknum lantas tersebut merasa terganggu dan di halangi perjalanan nya
“Seolah seperti jebakan
tiba-tiba seorang polisi inisial Brigade Raprawansa yang berada di belakang dan memburu mobil saya menyetop saya dengan alasan saya melanggar terus,” urai Lucunya dia bilang kenapa tidak kamu telpon saya atau kasat kalau mau melintas lalu kemudian dia bilang kamu ini pelanggaran mu banyak mana buku kuer mu dan npa surat2 lain nya dan Kamu juga ini tidak memakai sabuk pengaman padahal saya pakai dan surat-surat saya lengkap memang pernah ke tilang tpi belum memang saya ambil pak di pengadilan bapak oknum lantas ini tidak mau tau tetap dia tilang saya walaupun saya tidak mau bertanda di dalam surat tilang tersebut karna saya liat pak tidak sesuai dengan pelanggaran saya dan pasal 288 (1)
Ujar Usman.
Pengalaman tidak jauh berbeda juga dialami korban pungli rekan-rekan sopirnya yg bernama Arfa Yunus lawak espedisi yang lain bahwa oknum lantas tersebut pernah juga di mintai uang 86 50rb supaya tidak kena tilang ujarnya,,
“Berhubung pas ada mobil ekspedisi melintas bermuatan mobil habis kecelakaan lewat jalur cepat, saya ikut lewat jalur cepat.
Tapi entah kenapa menunggu para pelanggar di ujung jalur cepat, yang seharusnya atau mengatur jalur lambat supaya lancar
Terkait hal ini, sebelumnya, mencari-cari kesalahan pengendara lalu lintas di jalan untuk melakukan penilangan.
Apalagi sampai melakukan penjebakan. menegaskan tindakan itu diharamkan.
dan kami minta kepada bapak Kapolri untuk menindaklanjuti oleh oknum- tersebut ujar Usman.
