SERANG, busernet.co.id || Perwakilan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana (BKKBN) Provinsi Banten raih Predikat Terbaik Ke-2 Dalam penganugearahan Apresiasi Program Bina Keluarga Balita (BKB) dan Anak Tingkat Nasional Tahun 2023 dalam ajang Rapat Koordinasi Teknis (Rakortek) Program Bangga Kencana Bidang KS-PK yang diselenggarakan di Hotel Haris Bandung pada tanggal 4 Maret 2024 yang lalu. Penghargaan Predikat Terbaik ke-2 tersebut diberikan oleh Deputi Bidang KS-PK BKKBN, Nopian Andusti, kepada Ketua Tim Ketahanan Keluarga Perwakilan BKKBN Provinsi Banten, Nurbaiti.
Kegiatan yang dibuka oleh Kepala BKKBN, Hasto Wardoyo selaku Kepala BKKBN RI tersebut, bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan, pemahaman dan implementasi tentang indeks Pembangunan Keluarga bagi pengelola Program Bidang Ketahanan keluarga. Hal ini dilakukan sebagai refreshing atau mengingatkan Kembali dan menginformasikan kepada penglola program Ketahanan Keluarga agar tetap mempertahankan capaian terbaik yang sudah diperoleh pada tahun 2023. Selanjutnya pemahaman tentang target Pro PN dan implementasinya dan kegiatan-kegiatan strategis yang perlu dilakukan agar target program bisa dicapai.
Pada laporan kegiatan yang disampaikan oleh Deputi Bidang Keluarga Sejahtera dan Pemberdayaan Keluarga, diantaranya adalah mengevaluasi program Bidang Keluarga Sejahtera dan Pemberdayaan Keluarga tahun 2023 di mana capaian program keseluruhan provinsi masuk dalam kategori baik.
Di dalam sambutan pada evaluasi program disebutkan secara umum capaian Program Keluarga Sejahtera dan Ketahanan Keluarga Provinsi Banten tahun 2023 adalah sbb:
1. Capaian Ibangga : 62,20 di atas capaian Nasional (61,43)
2. Capaian Median Usia Kawin Pertama : 22,3 sama dengan capaian Nasional
3. Capaian Duta Genre Kelurahan : 100% di atas capaian Nasional (97,37%)
4. Persentase Data Elsimil dengan SiMKah: 25,2% di bawah capaian Nasional (39,7%)
Kepada media, Kamis (7/3/2024) Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Banten Rusman Efendi, menyatakan bahwa prestasi yang diraih dalam ajang Rakortek di bandung tersebut merupakan hasil kerja keras, kerjasama dan kerja tuntas semua unsur keluarga besar BKKBN Banten dalam melaksanakan Program Bangga Kencana khususnya Program Ketahanan Keluarga dan Percepatan Penurunan Stunting. Rusman berharap dengan diraihnya prestasi tersebut tidak serta merta membuat jajarannya berpuas hati namun harus terus meningkatkan prestasi tersebut di masa mendatang, “Kita semua harus selalu terus meningkatkan etos kerja dan kedisiplinan, semoga hal baik ini tidak menurun dan dapat ditingkatkan untuk tahun-tahun selanjutnya” Ujarnya.
Selanjutnya Rusman menyampaikan bahwa dirinya dan tim kerja Ketahanan Keluarga BKKBN Provinsi Banten mengikuti kegiatan Rakortek Program Bangga Kencana Bidang Kesejahteraan Keluarga dan Pemberdayaan Keluarga tanggal 3 – 6 Maret 2024 lalu di Hotel Haris yang diselenggarakan oleh Kedeputian Kesejahteraan Keluarga dan Pemberdayaan Keluarga BKKBN dan dihadiri oleh Tim Kerja Ketahanan Keluarga se Indonesia yang terdiri dari subtansi kegiatan:
1. Bina Keluarga Balita dan Anak (BKB)
2. Bina Keluarga Remaja (BKR)
3. Bina Keluarga Lansia dan Rentan (BKL)
4. Pemberdayaan Ekonomi Keluarga (PEK)
Lebih jauh Rusman menuturkan bahwa pada momen tersebut Perwakilan BKKBN Provinsi Banten mengukir prestasi dengan mendapatkan penghargaan dari Deputi Bidang KSPK dengan meraih predikat Terbaik Kedua dalam Apresiasi Program Bina Keluarga Balita dan Anak pada Tahun Anggaran 2023, yang mana telah dicapainya 7 capaian indikator yaitu :
1. Capaian lomba BKB terbaik
2. Capaian pada pelaksanaan praktik baik audit kasus stunting
3. Capaian pada Poster Competition pelaksanaan Audit Kasus Stunting Indonesia
4. Capaian dalam Gerakan Ayo Ikut ke BKB/Posyandu
5. Capaian pada media inovatif TPK Hebat “TPK Dampingi Keluarga Cegah Stunting”
6. Capaian pada program prioritas nasional “”Keluarga dengan Baduta yang mendapatkan fasilitasi dan Pembinaan 1000 HPK”
7. Capaian pada konsolidasi dan akselerasi menu BOKB Audit Kasus Stunting Indonesia (KOLABORASI)
“Dengan diraihnya penghargaan ini menjadi bukti bahwa Perwakilan BKKBN Provinsi Banten telah berupaya keras dalam mewujudkan program Bangga Kencana dan Penurunan Stunting di Provinsi Banten”. Pungkas Rusman di akhir sesi wawancara.
